Bintang rapper Amerika, Lil Wayne, hari Ahad (1/12) pagi, menulis di akun tweeter-nya, “Never Going To Riyadh Again.” Kontan cuitan tersebut mengejutkan penggemarnya, pasalnya baru saja dia menggelar konser di Diriyah sehari sebelumnya.
Lil Wayne tercatat sebagai artis yang manggung dalam konser bersama dengan penyanyi Amerika lainnya. Mereka tampil dalam konser keempat Festival Musik Diriyah, yang menjadi tuan rumah para bintang top dunia.
Beberapa sumber mengatakan alasan mengapa dia mentweet tersebut, karena panitia konser tidak mengizinkan Wayne naik ke panggung sambil memegang rokok ganja.
Kekacauan Wayne bukan itu saja, dia sempat terlambat selama 30 menit naik ke atas panggung.
Menanggapi hal tersebut, netizen menyerangnya dan menyoroti bahwa hukum dan peraturan Saudi harus dihormati oleh semua orang. Tidak seorang pun akan diizinkan menggunakan narkoba di negara itu. Banyak orang juga bereaksi dengan cara lucu membuat meme dan video komik menyindir “penyesalan” sang artis.
Meski telah membuka diri untuk destinasi pariwisata, kebijakan Arab Saudi terhadap alkohol tidak berubah. Beberapa waktu lalu, Kepala Badan Pariwisata Arab Saudi, Ahmad Al-Khatib mengeluarkan statemen bahwa larangan alkohol tidak akan pernah berubah sebagai bagian dari upaya untuk menarik wisatawan dan menutup toko pada waktu sholat bukanlah halangan bagi pariwisata. [lovinsaudia]

Konten Terkait
8 Produk Yang Dilarang SFDA Digunakan Sebagai Disinfektan
Konsumsi cairan dan gel diisinfektan (hand sanitizer) semakin bertambah sejak awal pandemi virus corona. Tidak
Bukan Diskotek, Tetapi Restoran yang Memutar Musik
Telah berlalu 3 hari, berbagai media lokal di Arab Saudi pun mengulas beritanya; sebuah restoran
Saudi Bantah Berita Legalisasi Alkohol
Arab Saudi tidak memiliki rencana untuk mengizinkan penjualan atau konsumsi minuman beralkohol, lapor Arab News
Di Jakarta Dianggap Haram, Di Madinah Beredar
Judul ini menjadi viral sebagai keterangan video Ustadz Ahmad Sarwat, Pendiri Rumah Fiqih Indonesia (RFI), sekaligus Direktur
Putra Mahkota Saudi, Pangeran Muhammad bin Salman: “Kami Tidak Akan Pernah Melegalkan Alkohol”
Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Muhammad Salman, menyampaikan pernyataan tegas saat diwawancarai “Bloomberg.” Dalam transkrip