Dalam jumpa pers harian, hari Ahad (5/4) ini, Juru Bicara Kementerian Arab Saudi mengungkap prosentase kegiatan yang dilakukan warga di luar rumah.
Sementara ini, pemberlakuan jam malam (curfew) diterapkan secara tidak merata, di setiap kota, berdasarkan besar-kecilnya kasus yang terinfeksi corona.
dr. Muhammad al-Abdalla menyatakan bahwa laju pergerakan di luar rumah masih melebihi 40%. Ini merupakan prosentase yang sangat mengkhawatirkan dan berbahaya meskipun mengalami penurunan.
Aktivitas di luar rumah tersebut meliputi kegiatan di pasar atau supermarket, keperluan medis, dan di tempat kerja. Meskipun, terjadi peningkatan warga yang tinggal di rumah hingga.

Di kesempatan yang sama, diumumkan 206 kasus korona baru dan 5 kasus kematian.
Jumlah total kasus yang tercatat sejauh ini adalah 2.385, dengan jumlah pasien yang kembali sehat sebanyak 488 orang dan total yang meninggal 34 warga.
Dari total warga yang terinfeksi, terdiri dari 47% warga Saudi dan 53% adalah non-Saudi.
Konten Terkait
11 Tahapan Kembalikan Arab Saudi Ke Kehidupan Normal
Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mulai mencabut larangan bepergian keluar rumah secara bertahap di seluruh
Video: Kesedihan Warga Arab Saudi Setelah Masjid Ditutup Karena Corona
Keputusan Haiyah Kibar Ulama Arab Saudi menghentikan shalat Jumat dan sholat berjamaah di masjid, disambut
Mulai 1 Januari 2020, Pusat Perbelanjaan di Saudi Buka 24 Jam
Mulai Rabu (1/1/2020) lusa, toko atau pusat perbelanjaan di seluruh Arab Saudi, diizinkan buka selama
Jemaah Umrah Dapat Mengisi Waktu di Masjid Nabawi dengan Tahsin Bacaan Al-Quran
Jemaah umrah dari seluruh dunia yang menyempatkan berziarah ke Masjid Nabawi di kota Madinah al-Munawwarah,