Pangeran Abdulaziz bin Salman bin Abdulaziz, Menteri Energi Arab Saudi, mengumumkan bahwa perusahaan minyak Arab Saudi, Saudi Aramco, kembali menemukan dua ladang minyak dan gas baru di utara Kerajaan.
Kedua sumur ekplorasi tersebut adalah ladang gas “Hadbah Al-Hajrah,” di Al-Jawf, dan ladang minyak dan gas “Abraq Al-Talul” di al-Hudud al-Syamaliyah.
Dalam pernyataannya kepada Saudi Press Agency (SPA), Pangeran Abdulaziz menjelaskan bahwa gas kaya kondensat mengalir dari waduk Al-Sarara di Hadbah Al-Hajrah.
Lokasinya sebelah timur Sakaka, memiliki kecepatan 16 juta kaki kubik perhari dan sekitar 1944 barel kondensat.
Sementara arabian light crude oil nonkonvensional dengan kualitas terbaik, mengalir dari waduk Sharurah di Abraq Al-Talul di tenggara kota Arar.
Minyak tersebut memiliki laju 3189 barel perhari dan sekitar 1,1 juta kaki kubik gas perhari
Sedangkan gas dialirkan dari waduk Qawara di lapangan yang sama, dengan laju 2,4 kaki kubik per hari, disertai kondensat 49 barel perhari.
Menteri Abdulaziz mengindikasikan bahwa Saudi Aramco akan terus bekerja untuk menilai jumlah minyak, gas, dan kondensat di dua lapangan tersebut.
Di waktu yang sama, Saudi Aramco menggali lebih banyak sumur untuk menentukan luas dan ukuran kedua ladang tersebut.
Di akhir pernyataannya, Pangeran Abdulaziz menyampaikan rasa syukur dan memuji Alla Ta’ala atas kebaikan dan berkah yang dianugerahkan kepada Arab Saudi. spa
Konten Terkait
Pandemi 2020: Ketika Media Barat Menulis Saudi Aramco Untung Dan Perusahaan Minyak Dunia Rugi
“Mengapa masih saja media Barat menframing Saudi Aramco mengalami kerugian dibandingkan tahun-tahun sebelumnya? Apakah mereka
Turki Ingin Buka “Halaman Baru” Dengan Negara-negara Arab Teluk
Hari Senin (8/3) ini, Turki umumkan kemungkinan membuka halaman baru dalam hubungannya dengan Mesir dan
Satu Tahun Rekam Jejak Hipokrit Erdogan
“Saya ingin menunjukkan bahwa kebrutalan Israel ini didukung oleh negara-negara Barat. Saya juga dengan sangat
Kekayaan Alam Arab Saudi yang Belum Digali
Di tengah pandemi dan kelesuhan ekonomi dunia, minyak Saudi berhasil meraup keuntungannya sebesar 16,7 miliar
Raksasa Minyak Aramco Kembali Ke Posisi Puncak “the World’s Most Valuable Company”
Saudi Aramco sekali lagi menjadi perusahaan “Perusahaan Paling Berharga di Dunia,” setelah kapitalisasi pasarnya naik