Kami berjanji untuk terus memberikan solusi terbaik pada pembiayaan perumahan, teristimewa melalui program-program inovatif
Jakarta – PT Bank Muamalat Tanah Air Tbk mencatatkan pembiayaan baru atau new booking kredit pemilikan rumah (KPR) dalam bank syariah yang disebutkan meningkat sebesar 39 persen secara tahunan (year on year/YoY) per Juni 2024.
Menurut perseroan, kenaikan yang signifikan ini menunjukkan bahwa semakin banyak pemukim atau keluarga yang tersebut ingin membeli rumah melalui Bank Muamalat. SEVP Retail Banking Bank Muamalat Dedy Suryadi Dharmawan menambahkan, peningkatan ini juga mencerminkan kepercayaan rakyat yang semakin meningkat terhadap produk-produk kemudian layanan KPR ditawarkan Bank Muamalat.
“Kami berazam untuk terus memberikan solusi terbaik di pembiayaan perumahan, khususnya melalui program-program inovatif yang tersebut sesuai dengan keperluan dan juga preferensi nasabah,” kata Dedy melalui penjelasan tertulisnya di Jakarta, Kamis.
Perseroan menyampaikan, penyaluran pembiayaan perumahan Bank Muamalat dipacu melalui acara KPR Hijrah Baitullah. Proyek ini memiliki khasiat ekstra merupakan porsi haji atau umrah tanpa diundi. KPR Hijrah Baitullah berlaku untuk pembelian rumah baru, rumah bekas, pengalihan pembiayaan, kemudian refinancing.
Dedy menjelaskan, inisiatif KPR Hijrah Baitullah dapat diakses oleh klien baru maupun pengguna eksisting dengan minimal limit pembiayaan sebesar Rp500 jt hingga maksimal Rp5 miliar. Adapun pilihan hadiah porsi haji atau umrah dapat dibagi maksimal hingga 4 khalayak sesuai kebutuhan.
Untuk meningkatkan penyaluran KPR, perseroan menyampaikan bahwa Bank Muamalat akan memperbanyak rekanan pengembang dan juga agen properti. Pionir bank syariah ini juga akan mengoptimalkan transaksi jual beli melalui telesales lalu branch sales officer (BSO).
Melalui kegiatan KPR Hijrah Baitullah lalu beragam inisiatif lainnya, Bank Muamalat berharap dapat terus berkontribusi di membantu pelanggan mewujudkan impian miliki rumah sekaligus menunaikan ibadah haji atau umrah.
Sebagai tambahan informasi, hingga akhir Juni 2024, Bank Muamalat mencatatkan pertumbuhan total pembiayaan sebesar 1,9 persen YoY. Pertumbuhan tertinggi tercatat pada pembiayaan berbagi hasil (musyarakah) yang digunakan berkembang sebesar 16,5 persen YoY.
Adapun dari sisi pendanaan, Bank Muamalat mencatatkan peningkatan dana diskon (current account and saving account/CASA) sebesar 4,9 persen YoY, dengan total dana pihak ketiga (DPK) Bank Muamalat tercatat sebesar Rp43,8 triliun per 30 Juni 2024. Dengan kinerja itu, Bank Muamalat membukukan laba sebelum pajak sebesar Rp9,1 miliar pada periode yang digunakan sama.
Artikel ini disadur dari Bank Muamalat catat pembiayaan baru KPR naik 39 persen per Juni 2024